SERING DIBACA

Archive for 2022

DEMANG BERSELERA

By : kontributor

Tuan Demang baru telah duduk, bertahta jaminan hari tua, tiga puluh hari sudah tentu pasti, penyambung hidupnya makin menumpuk dari kanan dan kiri. 


Tuan Demang sebelumnya tuan biasa, meyakinkan dan menjanjikan, awal yang familiar dan terlihat akrab ramah dan pandai bermatamoforgana, sering terlihat bersama para resi dipikir dan dikira cukuplah ia bagian yang mengerti.


Sudah terlalu, dan semakin berserakan, satu tempat yang dulu indah dimasa dan sebelum Tuan Gubernur Jenderal Tjarda van Starkenborg Stachourwe seorang petinggi Belanda yang ikut andil menata terlepas kekejaman diperiodenya.


Tuan Demang apakah gila hormat, apakah itu hanya intrik sebelum tuan menjadi seorang Demang, tuan kini terasa angkuh. Oh ya aku orang biasa, bagi tuan waktu berharga adalah berkompromi dengan yang punya kuasa dan harta. Tuan sumringah terlukiskan kamera diantara seremonial kolonial. Padahal isi didalamnya rekayasa dan pengarang hidup dunia, Tuan hanya sedang menanti dan mencari-cari sebab apa yang dibutuhkan saat ini sebatas perkaya diri. Tuan Demang tak jauh disebut kacung, pagar betis para penguasa, jongosnya abdi para petinggi  


Entah mimpi apa yang dibawa setelah tuan menjadi Demang, satupun suram untuk dilihat, bias dalam mengemas, semuanya sama dalam ksemrautan. Tak ada penanda tak ada beda, hanya congkak yang dirasa tapi semoga tuan bukan Mafia.

Tag : ,

- Copyright © salcenter.id - salcente.id - Powered by Blogger - Designed by salcenter -